• Catatan-Catatan Kecil


    " Ilmu itu bukan yang dihafal, tetapi yang memberi manfaat"
     - Imam Syafi'i -

    Assalamualaikum Wr.wb, kali ini saya mencoba berbagi ilmu kepada temen-temen semuanya, sebuah catatan-catatan yang diberikan oleh guru ngaji saya sewaktu saya sedang menuntut ilmu di pondok mahasiswa.

    • Dunia dilaknat kecuali 4 hal :
    1. Orang yang ingat atau berdzikir kepada Allah
    2. Orang yang menjalankan ketaatan kepada Allah
    3. Orang yang belajar ilmu syar'i
    4. Orang yang mengajarkan ilmu syar'i

    • 4 jenis petunjuk :
    1. Petunjuk sifat pembawaan asli manusia
    2. Petunjuk akal
    3. Petunjuk agama
    4. Petunjuk perasaan

    Penjelasan:
    1. Menurut sifat pembawaan aslinya, setiap orang itu tanpa berfikir panjang/ tanpa belajar terlebih dahulu, keadaannya itu sudah beriman kepada Allah sebagai penciptanya, kepercayaan ini tidak akan berubah sesuai sifat pembawaan aslinya.

    2. Adapun petunjuk akal pikiran terhadap adanya Allah adalah karena semua makhluk dari mulai yang dulu dan yang berturut-turut mengikutinya tidak boleh tidak, pasti ada pencipta yang menciptakannya. Tidak mungkin ada dengan sendirinya dan tidak mungkin adanya itu hanya secara kebetulan.Adapun dalil logika, sebagaimana yang ditunjukkan oleh firman Allah:

    Ø£َÙ…ْ Ø®ُÙ„ِÙ‚ُوا Ù…ِÙ†ْ غَÙŠْرِ Ø´َÙŠْØ¡ٍ Ø£َÙ…ْ Ù‡ُÙ…ُ الْØ®َالِÙ‚ُونَ
    “Apakah mereka diciptakan tanpa sesuatu pun ataukah mereka yang menciptakan (diri mereka sendiri)?” (QS. Ath-Thuur [52]: 35).

    Maksud dari ayat diatas yaitu adanya manusia dan dunia ini tidak lepas dari tiga kemungkinan. Kemungkinan pertama, mereka ada tanpa adanya pencipta apa pun. Kemungkinan ke dua, mereka menciptakan diri mereka sendiri. Dan kemungkinan yang ke tiga, ada yang menciptakan, Dia–lah Rabb Yang Maha kuasa. Kemungkinan pertama dan ke dua tentu kemungkinan yang tidak benar, sedangkan yang benar adalah kemungkinan ke tiga. Oleh karena itulah, Allah Ta’ala mengajak manusia untuk berfikir (yang artinya), “Apakah mereka diciptakan tanpa sesuatu pun ataukah mereka yang menciptakan (diri mereka sendiri)?”

    3. Adapun petunjuk agama atas adanya Allah itu karena kitab-kitab samawi seperti kitab zabur,kitab taurat, kitab injil, dan Alquran semuanya telah membicarakan tentang adanya Allah.

    4. Adapun petunjuk perasaan atas adanya Allah ada 2 macam :
        a. Kita mendengar dan menyaksikan sendiri terkabulnya doa kita, ini menunjukkan bahwa terkabulnya suatu doa itu berarti ada dzat yang mengabulkannya yaitu Allah.
        b. Mukjizat para Rasul yang disaksikan orang banyak dan didengarkan, cukup menjadi bukti yang kuat bahwa para Rasul itu ada yang mengutusnya yaitu Allah.

    4 ini adalah hal yang menjadi petunjuk tentang adanya Allah. Dan ini merupakan penjelasan iman kepada wujudnya Allah.

    • 4 kunci zuhud
    Al Hasan Al Basri ditanya tentang rahasia ke-zuhud-annya didunia, dia menjawab 4 hal :
    1. Saya tahu bahwa amalan saya tidak akan dikerjakan olehh orang lain, maka saya sibukkan diri saya dengan-nya( dengan amalan).
    2. Saya tahu bahwa rezeki saya tidak akan pergi keorang lain, maka tentramlah hati saya.
    3. Saya tahu bahwa Allah selalu memantau diri saya, maka saya malu jika Allah melihat kemaksiyatan saya ( maka jangan berbuat maksiyat).
    4. Saya tahu bahwa kematian menunggu saya, maka saya siapkan bekal untuk bertemu Tuhan saya.

    • Tidak akan bergeser kedua kakinya anak Adam di hari kiamat  dari sisinya Allah hingga dia ditanya tentang 5 hal :
    1. Tentang umurnya untuk apa dihabiskan
    2. Tentang masa mudanya untuk apa dia gunakan
    3. Tentang hartanya darimana dia dapatkan
    4. Dan dalam hal apa hartanya itu dibelanjakan
    5. Tentang apa saja yang ia amalkan dari ilmu yang dimilikinya.
    (H.R At-Tirmidzi)


    Cukup sekian catatan-catatan kecil saya, semoga bermanfaat:)
    Wassalamualaikum Wr.wb
  • You might also like

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

HELLO FRIENDS!!!